create by : Ghanang dhika Aria
Senin, 31 Mei 2010
Sabtu, 29 Mei 2010
Cara memasang widget histats blog
Ya pasang histat juga ni di web baruku ini...bagi yang belum pasang widget histats pada blog atau web kamu silahkan aja pasang juga! disamping memantau trafik blog kita juga akan menambah keindahan blog kamu pastinya.- Masuk ke alamat http://www.histats.com/ dan login dengan e-mail dan password yang kita daftarkan sebelumnya
- Klik Add Website
- Isi form- form yang tersedia
- site url : isi dengan url blog / website sobat.. dengan format www.namablog.blogspot.com [misalnya www.didikandweta.blogspot.com atau www.didikweta.com (website)]
- title : isi dengan judul blog
- description : deskripsi blog
- Page views start value: jumlah page views awal
- visitor start value: jumlah visitor awal
- time zone : aturlah format wakunya
- type : tipe blog / websote
- category: termasuk jenis apa/ kategori apa blog/ wesbsite sobat
- caphtcha isi kode capchta yang muncul
- Klik Continoue
- klik icon seperti gambar di bawah ini:
- klik Counter code
- klik Add new counter
- Selanjutnya;
- 1. pilih kategori style widget histats yang tersedia
- 2. pilih dan klik salah satu style/ model widget histats yang teman- teman minati
- 3. Pilih dan atur informasi yang tampil
- 4. klik simpan
klik gambar untuk melihat ukuran sebenarnya - klik id counter yang telah kita buat tadi maka otomatis di bawahnya akan muncul kode script pemasangannya [Copy kode-kodenya]
- Login ke blogger - pada halaman dashboard klik Tata Letak
- klik Add Gadget - HTML/Javascript
- Paste kode tadi
- Simpan dan lihat hasilnya
NB; jika histats tidak muncul sesuai settingan anda maka coba anda centang dulu kotak kecil di atas kode tersebut.
Praktikal Test Lab Fisika Kimia Air
aer-terkini !!
Sore tadi (29/05) anak aer mengikuti praktikal test lagi. Tapi kali ini di lab yg berbeda. Seperti biasanya , anak aer selalu dateng tuk menghadapi praktikal test hanya modal nekat, alias gag belajar.. hahah... Praktikal kali ini beda lagi, pakaian nya pun beda. Pakaian nya kemeja merah polos sama celana putih polos. hadoohh, bnyak jg yg gag sama ma syarat masuk nya. Tapi berhubung abg ma kakak asisten nya baek , d suruh masuk juga. Memang sih , lab ini bisa di bilang ketat n sedikit kejam . tapi semua tu cuman proses aja bagi setiap praktikan yg masuk ke lab ini. Pertama-tama memang menyeramkan, tapi kalo udah lama di jalani, seru koq...kalo di banding-bandingkan soal ACC, ya pasti lah lab ini yg paling capek.. tapi tu pelajaran juga lo, soal bagi waktu. Terkadang kita mahasiswa ne suka-suka aja . gag urus-urus waktu. maunya nyantai aja.hahah,,, nah , di lab ini la kami secara gag langsung udah di ajarin untuk bagi waktu. sehabis praktikal test , hal yg cukup mengesankan ialah berfotoria ,, hahah... kali ini nak aer berfoto ria bersama abg ma kakak asisten juga lo.. ( foto terlampit y udah d garis bawahi ). nugkin demikian aer-terkini... nantikan kami di segmen-segmen berikutnya !!!
oekoke,,,
Sore tadi (29/05) anak aer mengikuti praktikal test lagi. Tapi kali ini di lab yg berbeda. Seperti biasanya , anak aer selalu dateng tuk menghadapi praktikal test hanya modal nekat, alias gag belajar.. hahah... Praktikal kali ini beda lagi, pakaian nya pun beda. Pakaian nya kemeja merah polos sama celana putih polos. hadoohh, bnyak jg yg gag sama ma syarat masuk nya. Tapi berhubung abg ma kakak asisten nya baek , d suruh masuk juga. Memang sih , lab ini bisa di bilang ketat n sedikit kejam . tapi semua tu cuman proses aja bagi setiap praktikan yg masuk ke lab ini. Pertama-tama memang menyeramkan, tapi kalo udah lama di jalani, seru koq...kalo di banding-bandingkan soal ACC, ya pasti lah lab ini yg paling capek.. tapi tu pelajaran juga lo, soal bagi waktu. Terkadang kita mahasiswa ne suka-suka aja . gag urus-urus waktu. maunya nyantai aja.hahah,,, nah , di lab ini la kami secara gag langsung udah di ajarin untuk bagi waktu. sehabis praktikal test , hal yg cukup mengesankan ialah berfotoria ,, hahah... kali ini nak aer berfoto ria bersama abg ma kakak asisten juga lo.. ( foto terlampit y udah d garis bawahi ). nugkin demikian aer-terkini... nantikan kami di segmen-segmen berikutnya !!!
oekoke,,,
Praktikal Test Lab planktonologi smster 2
Pada (25/05) tepatnya hari selasa pukul 14.00 wib nak aer mengikuti serangkaian acara yg ada di lab planktonologi.Adapun acara tersebut ialah acara Praktikal test dengan brpakaian ala kondangan. hhaha,,, semua nak aer wajib memakai baju kemeja batik dan clana/rok itam, wajib keeper. adoh, adoh,,, aneh-aneh aja ne syarat di lab pertanian ne. Maklum la, semester 1 cuman nge-lab di MIPA, blom ada di pertanian. Semester 2 ne la nak aer lab'a di pertanian semua.Malah rambut pun gag dikasih bernafas, alias "gundul always". Tapi gpp la, itung-itung hemat biaya potong rambut. hahah,,, Semua hari-hari yg telah dilalui oleh nak aer, mulai dari nge-lab, ACC, laporan telah usai. Ya walaupun udah siap, bukan malah nyantai... ujian semester menanti . hadoh, hadoh,, pening'a la. Tapi jangan salah ,, nak aer ne pinter-pinter semua lo. Gag pernah nyatat waktu kuliah , tapi bisa jawab waktu ujian nya .haha,, (halalkan segala cara). tapi gag pa la,, yg penting kan gag ktauan . apa sih yg gag boleh kalo gag ktauan ?? y gag ... haha..okelah mungkin sekian aer-terkini kali ini,,,
Rabu, 26 Mei 2010
Sabtu, 22 Mei 2010
AER - praktikum di pulau sembilan dan si Canang
AER- terkini !!!
Kemarin (22/05) anak2 aer melakukan praktikum lapangan di 2 tempat yg berbeda. Sebagian nak aer mangadakan praktikum di pulau sembilan , pangkalan susu. Serta sebagian lagi di daerah si canang Belawan. Praktikum kali ini diadakan untuk mengamati secara langsung tanaman2 mangrove yang berada di daerah tersebut. Kenapa praktikum ini dilakukan di 2 daerah yg berbeda ??? Hal ini dilakukan agar memperoleh hasil laporan yg berbeda, sehingga dapat saling bertukar informasi tentang jenis tambuhan mangrove yg tumbuh di pulau sembilan dan si canang, Sehingga memiliki perbandingan nantinya. Hampir semua nak aer ikut dalam praktikum ini. Praktikum ini sendiri cukup menguras energi dan sukup melelahkan dibandingkan praktikum2 sebelumnya. Namun, praktikum ini cukup menarik dan banyak hal yg dapat diambil .Pada praktikum kali ini gag ada lagi kata2jorok buat kena lumpur. Smua'a mau gag mau harus kena lumpur. Hahahha,,, mantap euy. Gag sdikit juga nak aer yg terjatuh saat praktikum (foto terlampir). Hampir seharian praktikum ini berlangsung. Kalo yg di si Canang pling sampe jam 2 siang aja udh slesai, tu pun udh cpek. Cmana lagi yg di pulau sembilan ya?? pasti seharian. Tapi kata'a walaupun sharian , tpi dsna seru org tu (foto tak dapat dilampirkan). Ya gag pa la, kpan2 kn kmi yg di si canang bisa ksna jga . Tapi jgn sneng dlu, minggu ini adalah minggu yg bkalan melelahkan bagi nak aer. Jadwal nak aer udh padat sminggu ne. Jadi bagi sapa yg mau ktemu lgsg sama artis2 dari perairan udh gag ada waktu lagi sminggu ni. Bnyak tugas n praktikal test yg menanti. hahaha,,,
okelah sekian aja mungkin aer-terkini'a...
bnyak2 jga gag bgus...
buat yd di pulau sembilan di tggu lampiran foto2'a , biar d masuk'in,,
Rabu, 19 Mei 2010
Hati bOLeh panas ,,, tapi kepaLa tetap diNgin
aer-terkini !!!
Hari ini (18/05) pukul 16.30 WIB sidang kasus "SKANDAL PANTAI JONO" dilaksanakan di gedung Fakultas Pertanian USU di ruangan pustaka 3. Sidang ini dilakukan mengingat sidang pertama kasus ini belum mendapatkan hasil . Seluruh kabinet Perairan-Bersatu ikut serta menghadiri sidang ini. Sidang ini sendiri berjalan sangat alot. Hampir semua anggota kabinet melakukan adu kejelian dalam memecahkan kasus ini. Sempat terjadi adu mulut antar kabinet. Hampir 1 jam lebih sidang ini berjalan sangat alot. Semuanya pun melontarkan unek2'a pada sidang ini. Tapi tidak sedikit juga dari kabinet yg hadir cuek dengan kasus ini. Yahh,, mungkin mereka menganggap kasus ini tidak peru diperpanjang dan tak berguna bagi meraka. Setelah 1 jam lebih , akhirnya kasus ini menemui hasil yg fakta. Semua-nya pun bersyukur krena kasus ini dapat teratasi. Salah seorang kabinet berinisialIKN (Ikwanul ...) menyatakan," saya kurang puas dengan hasil ini karena hasilnya hanya diputuskan secara sepihak, namun begitu saya akan terus ikut dan sportif dengan hasil ini, tegasnya. Setelah sidang usai, semua kabinet yg tadinya emosi tinggi pun saling berjabatan.Inilah yg perlu menjadi contoh bagi kabinet2 Republik laen. (hahahah,,, sok paten )).. Sidang ini juga dihadiri oleh Komandan Brigadir dari POLDA ( foto terlampir ). Dengan adanya pihak ini, situasi sidang berjalan lancar tanpa adanya kekerasan.
Sekian aer-terkini !!!
nantikan kami di segmen2 berikutnya ...
hahahah...... (okekeoke)
Minggu, 16 Mei 2010
praktikum nak AER di pantai Kuala Tanjung Inalum...
aer-terkini !!!
Hari ini (09/05) anak2 perairan USU melakukan praktikum lapangan di pantai perjuangan Kuala tanjung Inalum. hampir semua anak aer ikut pada praktikum ini. praktikum ini sendiri di dampingi oleh 2 orang dosen penanggung jawab dari fakultas pertanian USU. yahh,, seperti praktikum2 sblum'a.. praktikum nya hanya beberapa jam saja. Kegiatan yang utama tak bisa dilupakan, yaitu BERFOTORIA....hahaha,,,, semua nya pun ikutan gabung kalo udh namanya foto2...tpi jgn salah,,, walaupun di lapngan foto2, tugas gmbar n laporan bisa diselesaikan tepat waktu.. wahh,,, memang nak aer giat2 n rajin2 y (boong)... semua tu bisa di selesaikan krena krja sama yg baik dari setiap klompok yg ada...hahaha,,,, padahal bnyak juga yg cman numpang nama.. tpi gpp,, karen kita semua "SATU PERAIRAN"...
oke... ;-)
Kamis, 13 Mei 2010
Putra Sri Mulyani Bingung Kuliah di AS atau UI?
Adwin yang baru saja menamatkan pendidikannya dari SMA Al-Azhar, tengah menimbang-nimbang lokasi mengadu ilmu. Karena dirinya sudah diterima di dua universitas top Indonesia.
"Ini yang masih bingung. Saya dapat di Fakultas Kedokteran UI dan di Fakultas Ekonomi UGM. Tapi yang di UGM dilepas. Mau coba di sini (Indonesia) dulu, nanti kalau sudah kenal lingkungan di sana (AS), ya mungkin menyusul ke sana," ujarnya, di sela di acara ramah tamah Menkeu dan Wartawan Forkem, di rumah dinas Menkeu, Widya Candra, Jakarta, Kamis (13/5/2010).
Namun, dia tidak memungkiri bahwa dirinya memang lebih memilih dekat dengan keluarganya, jika semuanya memilih pindah ke Negeri Paman Sam.
Di sisi lain, Adwin merasa tertantang bisa berpetualang di negeri orang, jika memilih ikut bersama sang ibu. Hal ini seperti yang pernah dilakukannya pada saat Sri Mulyani menjabat di IMF beberapa tahun lalu.
"Lebih senang dekat keluarga. Ade (putra ketiga Sri Mulyani, Luqman Indra) sama ayah ikut. Kalau yang pertama itu kan emang suka berpetualang," tuturnya.
Anak pertama Sri Mulyani adalah Dewinta Illinia, kini kuliah di Australia, jurusan perdagangan dan hukum.
Selaku anak, diri Adwin merasa ikut senang dengan keputusan yang diambil sang ibu asalkan yang terbaik bagi ibunya dan negara. "Ya senang, asal itu yang terbaik untuk mama dan negara, ya enggak apa-apa," tandasnya.
Sementara itu, suami Sri Mulyani, Tonny Sumartono bersama Luqman memberikan sinyal kepada Adwin, untuk tetap di Indonesia dan kuliah di UI. Namun, sang ayah juga mengaku repot jika memiliki anak yang berada di tiga benua yang berbeda jika mesti pergi ke Amerika.
"Yang nomor dua kan (Adwin) dah diterima di UI. Eman-eman (sayang) juga kan. Tapi repot juga punya anak di tiga benua (Australia, Indonesia dan Washington), jadi nanti saya yang menyiap-nyiapkan dahulu," ujar Tonny kepada wartawan.
Namun yang sudah pasti dirinya dan anaknya yang ketiga, Luqman, akan segera menyusul ibunya ke Amerika pada tahun ini. "Kita bikin plan A, B, C, kami diskusi setiap malam," ujarnya.
Dia pun menyebutkan bahwa ketika di Washington nanti, keluarganya akan lebih mandiri dibanding di Indonesia, karena mereka akan menyewa rumah sendiri dan membeli mobil sendiri.
"Di Washington nanti kami sewa rumah sendiri. Beli mobil sendiri, nyetir sendiri. Kalau di sini kan jadi manja, semua ada yang ngurus. Tapi kan enggak apa-apa, kan dulu sudah pengalaman," tandas Tonny.
BEM UI Bakar Ulang Semangat Reformasi
Berkaitan mengingat kembali pentingnya reformasi, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) mengadakan aksi unjuk rasa bertajuk Membakar Kembali Semangat Reformasi. Peringatan tersebut dilakukan dalam bentuk aksi unjuk rasa yang dilakukan di Istana Negara dan Gedung DPR, Rabu (12/5/2010)/
Peringatan ini mengusung 10 tuntutan reformasi yang terbagi dalam tiga bidang permasalahan. Dalam bidang pendidikan BEM UI menuntut kejelasan status dan payung hukum bagi Perguruan Tinggi Negeri; menjadikan UN sebagai pemetaan pendidikan, bukan standar kelulusan; pemerataan pendidikan bagi daerah tertinggal; serta peningkatan anggaran pendidikan yang beorientasi pada perbaikan kualitas peserta didik.
Tuntutan dalam bidang ekonomi adalah , perlu adanya penguatan industri dalam negeri, pengentasan kemiskinan dan pemerataan distribusi pendapatan, serta perlindungan terhadap Usaha Kecil Menengah (UKM).
Sementara dalam bidang hukum, BEM UI menuntut penuntasan kasus hukum Century secara transparan; pemberantasan mafia hukum; serta penguatan lembaga penegak hukum KPK, Kejaksaan, dan Kepolisian.
Lewat aksi ini, BEM UI menyeru dan mengajak seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk terus mengawal perjalanan reformasi.
4 Calon Non-Almamater Masuk Bursa Rektor UPI
Empat balon dari luar UPI tersebut masing-masing Franz Astani (President University), Imam Chourmain (Universitas Negeri Jakarta), Muhammad Qudrat Nugraha (Binus University), dan Sunarta (Pascasarjana ARS Internasional).
Sementara tujuh balon yang berasal dari UPI masing-masing Adeng Chaedar Alwasilah, Furqon, Ishak Abdulhak, Muhaammad Ali, Rusli Lutan, Sunaryo Kartadinata, dan Yoyon
Panitia Pemilihan Rektor UPI, Dadang Sunendar mengatakan, pihaknya sudah menetapkan balon rektor sebanyak 11 orang. Nantinya, kata Dadang, panitia mengundang semua balon Rektor UPI untuk menyajikan kertas kerja pada Forum Terbuka (Public Hearing) di Kampus UPI, Jalan Setiabudi, Kota Bandung, Selasa (25/5/2010).
''Forum terbuka ini akan dihadiri tenaga akademik, tenaga administrasi, mahasiswa dan masyarakat,'' katanya kepada wartawan di Kampus UPI, Rabu (12/5/2010).
Dadang mengatakan, pihaknya tidak akan membeda-bedakan balon dari luar maupun dari lingkungan UPI. Semua balon, kata dia, akan diperlakukan sama.
''Bukan berarti kalau ada balon dari dalam UPI kami akan memberikan perlakuan khusus saat tahapan penilaian. Kami akan memperlakukan sama dengan balon dari luar UPI,'' terang Dadang.
Proses pemilihan Rektor UPI akan dilakukan pada 10 Juni hingga 18 Juni 2010.
Dubes Swedia : Silahkan Belajar Kesuksesan Ericsson & Volvo
Ajakan itu disampaikan Polano dalam pidato Kuliah Umum di Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Gading Serpong, Tangerang, Rabu (12/5/2010)
Palano menyampaikan makalah bertopik Sweden- Spirit of Innovation: Development and Technology with Future in Mind. Dia pun berbagi kisah sukses Swedia dalam mengembangkan teknologi. Dengan bercerita tentang kesuksesan dua perusahaan besar telepon selular dan automotif asal negaranya, Polano berharap dapat memberikan inspirasi dan motivasi untuk pengembangan teknologi di Indonesia.
"Indonesia memiliki banyak SDM yang berkualitas. Seharusnya Indonesia juga bisa menciptakan produk unggulan asalkan didukung oleh tenaga terdidik dan kreatif," ujar Polano.
Sementara itu, Rektor UMN Prof. Yohanes Surya, Ph. D mengatakan Indonesia bisa belajar dari negara maju, khususnya bagaimana mengembangkan teknologi tanpa merusak lingkungan.
Sekitar 450 orang peserta mengikuti kuliah umum ini, mereka terdiri dari dosen UMN dan perguruan tinggi lain, mahasiswa UMN, serta masyarakat umum.
Buruan Ikut Lomba KIR LIPI Berhadiah Rp30 Juta!
Ketiga lomba tersebut adalah Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) ke-42, Lomba Kreativitas Guru (LKIG) ke-18, dan Pemilihan Peneliti Remaja Indonesia (PPRI) ke-9.
"LKIR merupakan kompetisi ilmiah bagi remaja usia 12-19 tahun yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran remaja akan pentingnya ilmu pengetahuan dan teknologi serta menumbuhkan rasa ingin tahu, kreativitas, dan inovasi remaja melalui kegiatan penelitian," ujar Kepala Biro Kerjasama dan Pemasyarakatan IPTEK (BKPI-LIPI) Dr. Deddy Setiapermana, dalam keterangan tertulisnya kepada okezone, di Jakarta, Kamis (13/5/2010).
Bidang penelitian yang dilombakan dalam LKIR meliputi Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam, serta Ilmu Teknik dan Rekayasa. Lomba terbuka untuk peserta perorangan atau kelompok dengan anggota maksimal tiga orang.
Proposal penelitian dikirimkan secara elektronik melalui situs LKIR 2010 dan diterima panitia paling lambat 15 Juli 2010. Rangkaian kegiatan LKIR akan berlangsung dari 1 Agustuts - 23 November 2010.
Sementara itu, LKIG ditujukan bagi guru SD, SMP dan SMA atau yang sederajat yang mengajar pada lembaga pendidikan formal. Lomba ini mencakup bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan, Matematika, serta Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi.
Karya ilmiah untuk kategori ini dikirimkan sebanyak 4 eksemplar (satu asli, tiga fotokopi) disertai soft copy dalam bentuk CD dan diterima panitia paling lambat 3 Juli 2010. Rangkaian LKIG ke-18 akan berlangsung 1-4 Agustus 2010.
Para peneliti muda yang berminat mengikuti PPRI haruslah berusia antara 20-24 tahun terhitung pada 30 Oktober 2010 dan masih belum lulus program Strata-1. Bidang kajian yang dilombakan meliputi Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemasyarakatan, Ilmu Pengetahuan Alam, serta Ilmu Pengetahuan Teknik. Batas akhir pengiriman karya ilmiah adalah 9 Oktober 2010 (cap pos).
Nantinya akan dipilih tiga urutan pemenang untuk ketiga lomba tersebut. "Pemenang pertama akan mendapat hadiah sebesar Rp 12 juta, pemenang kedua sebesar Rp 10 juta, dan pemenang ketiga sebesar Rp 8 juta," pungkas Deddy.
3 Teroris Sukoharjo Tiba di Mako Brimob Depok
Simulasi Antiteror di Jakarta
DEPOK - Tiga tersangka teroris yang ditangkap dalam penyergapan di Desa Bakipandeyan, Sukoharjo, Jawa Tengah, sudah tiba di rumah tahanan (rutan) Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Pantauan okezone, tiga tersangka ini berada dalam mobil Toyota Innova berwarna silver dengan kawalan sembilan anggota Densus Antiteror/88. "Iya sudah sampai di sini (Mako Brimob), " kata juru bicara Rutan AKBP K Budiman kepada okezone, Kamis (13/5/2010).
Kedatangan tersangka teroris diduga berinisial EP, HAW dan E tidak mendapat pengawalan dari polisi. Iring-iringan tiga mobil yang tiba sekira pukul 12.30 WIB ini langsung memasuki tahanan Provost untuk kemudian dibawa ke sel tahanan.
Sebelumnya Wakadiv Humas Mabes Polri Brigjen (Pol) Zainuri Lubis menjelaskan, ketiga tersangka tersebut merupakan anggota jaringan teroris Aceh. Diduga ketiganya bertugas memasok senjata ke Jakarta.
Dalam penggrebekan di sebuah kios setrum accu di Jalan Raya Solo-Baki, polisi menyita satu pucuk senjata tipe M16 dan 10 dus peluru dengan jenis kaliber berbeda.
aer-information ..
Minggu, 09 Mei 2010
UGN Direkomendasikan Jadi PTN
Perubahan status itu ditargetkan sudah terealisasi akhir tahun ini. Kelima kabupaten/kota itu, yakni Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Mandailing Natal (Madina), Padanglawas Utara, dan Padanglawas.
Rektor UGN Erwin Masrul Harahap menyatakan, kelima kabupaten atau kota tersebut sangat menginginkan adanya salah satu perguruan tinggi berstatus negeri di kawasan Tabagsel.
Dasar pemikiran peningkatan status kampus tersebut didasarkan atas tingginya jumlah siswa yang melanjutkan pendidikan ke PTN di luar daerah. Padahal,setiap tahun jumlah siswa yang menamatkan studinya di wilayah Tabagsel sangat tinggi.
“Hampir setiap daerah di Pulau Jawa mempunyai PTN meskipun kapasitas tamatan siswanya belum tentu sebanyak yang ada di wilayah Tabagsel,” tandasnya kemarin.
Menurut dia, saat ini mereka sudah melakukan langkah-langkah untuk mewujudkan UGN menjadi PTN. Seperti melobi pemerintah pusat, termasuk dengan meminta surat rekomendasi dari DPRD Sumatera Utara.
“Selain kelima daerah tersebut, kami juga sudah mendapatkan (rekomendasi) dari DPRD Sumatera Utara,” ujarnya.
Ternyata, keinginan UGN itu mendapat sambutan positif dari pemerintah. Menurut rencana, tahun ini UGN sudah bisa menjadi perguruan tinggi negeri. “Target 2010 akhir, UGN sudah berubah status menjadi perguruan tinggi negeri di wilayah Tabagsel,” ungkapnya.
Sementara itu, Saripada Harahap, salah seorang pengurus Yayasan Darma Bhakti Perguruan Tinggi Indonesia (Yadpi) menyatakan, saat ini UGN sudah menyediakan lahan seluas 40 hektare (ha) yang akan dijadikan lahan perkuliahan.
Selain itu, mereka sudah merenovasi semua fasilitas yang ada di kampus itu. “Penyiapan lahan tersebut merupakan salah satu syarat untuk menjadi PTN. Maka itu, kami sudah menyediakannya. Selain itu, kami juga sudah merehab semua fasilitas yang ada di UGN,” tuturnya.
Dia berharap kepada seluruh masyarakat Tabagsel, baik yang ada di daerah maupun di luar daerah, dapat secara bersama-sama membantu realisasi peningkatan status UGN menjadi salah satu PTN di Tabagsel. Di tempat terpisah, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Padangsidimpuan Khoiruddin Nasution menyatakan sangat mendukung rencana tersebut. “Sudah selayaknya di wilayah Tabagsel memiliki satu perguruan tinggi negeri,” ungkapnya.
Ribuan Mahasiswa di Asrama Haji Aceh Berhamburan
ACEH- Gempa Bumi berkekuatan 7,2 Skala Richter (SR) yang mengguncang Aceh siang tadi membuat acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Asrama Haji, Banda Aceh bubar.
Saat gempa terjadi, ribuan peserta, yang merupakan mahasiswa asal Kabupaten Pidie Jaya, kocar-kacir dan langsung berahamburan keluar gedung. Namun, beruntung tidak ada yang terluka akibat peristiwa tersebut.
Hingga berita ini diturunkan sirine tanda peringatan Tsunami belum berbunyi. Walaupun, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG telah mengeluarkan peringatan potensi terjadinya gelombang mematikan tersebut sesaat setelah gempa.
Berdasarkan informasi yang kami himpun, belum ada rumah yang roboh akibat gempat itu. Demikian juga dengan listrik dan telekomunikasi tetap berfungsi normal.
Sementara itu, di Pantai Ujung Bate, Kabupaten Aceh Besar, tidak ada tanda-tanda Tsunami akan terjadi. Air laut tidak surut sebagaimana terjadi sesaat sebelum Tsunami besar tahun 2004 lalu.
Seperti diketahui, gempa berkuatan besar mengguncang kawasan Aceh sekira pukul 12.69 WIB. Lokasi gempa di koordinat 3.61 Lintang Utara dan 95.84 Bujur Timur dengan kedalaman 30 kilometer di bawah laut.
Sabtu, 08 Mei 2010
Dosen USU Wakili Indonesia di ASEAN
Foto : Dok USU.
"Bapak Ahmad Taufan Damanik terpilih melalui serangkaian seleksi di Jakarta. Ia akan menjadi salah satu wakil Indonesia dalam komisi tersebut hingga tiga tahun ke depan," jelas Kepala Bagian Humas USU Bisru Hafi di Medan, Sumatra Utara, Selasa (20/4/2010).
Seleksi itu dilaksanakan oleh panitia kecil dari enam kantor kementrian, yakni Kementrian Luar Negeri, Kementrian Hukum dan HAM, Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementrian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta Kementrian Sosial dan Komnas Anak.
Taufan sendiri merupakan dosen USU yang juga dikenal sebagai "dosen aktivis '98." Selain aktif sebagai dosen, dia juga menjabat sebagai Ketua Yayasan KKSP Medan, Ketua Presidium Koalisi Nasional NGO Pemantau Anak yang sekarang sedang meyiapkan Laporan Komprehensif tentang Pelaksanaan Hak Anak di Indonesia, dan anggota IFM-SEI, sebuah organisasi pendidikan anak yang bermarkas di Brussel, Belgia.
Taufan bersama semua perwakilan negara-negara ASEAN lainnya dilantik pada 7 April lalu di Hanoi, Vietnam. Setiap negara anggota ASEAN mengirimkan dua wakilnya dalam komisi ini. Masing-masing harus memiliki kepakaran di bidang wanita dan di bidang anak. Mereka sekaligus juga wakil ASEAN di PBB. Selain Taufan, perwakilan Indonesia lainnya adalah Rita Kalibonso yang merupakan aktivis anak dari Jakarta.
Sementara itu, ASEAN Commision on The Right of Women and Children (ACWC) merupakan perangkat baru ASEAN di bidang isu hak asasi perempuan dan anak. Pembentukan komisi ini merupakan bentuk komitmen negara-negara ASEAN dalam memajukan dan memberikan perlindungan hak perempuan dan anak di kawasan Asia Tenggara. Komisi ini akan menerima laporan terbuka dari pihak mana saja termasuk dari masyarakat, dan akan mencoba menangani masalahnya.
Mahasiswa Medan Kuliah Pakai Lilin
Image : Corbis.com
Belajar menggunakan lilin ini berlangsung di Kampus UMSU, Jalan Mochtar Basri, sekira pukul 10.30 WIB. Mahasiswa terlihat gelisah meski dalam ruangan telah ada sebatang lilin tiap kursi. Pendingin ruangan yang tidak menyala membuat suasana semakin gerah. Seorang mahasiswi, Poppy Andriani, 21, yang masih duduk di semester II Fakultas Hukum UMSU menyatakan bahwa kegiatan belajar mengajar sangat terganggu. Dia berharap PLN bisa memahami kesulitan mereka. ”Sama sekali enggak enak belajar seperti ini, PLN harusnya mau mengerti,” ujarnya.
Perempuan berjilbab ini menyatakan bahwa padamnya listrik bukan hanya terjadi di kampusnya, juga di rumah kosnya, Jalan Gunung Singgamata. ”Pokoknya, setiap saat pasti ada padam listrik, sering hingga tiga jam. Jadi, di rumah kami sulit belajar karena kegelapan. Di kampus juga harus seperti ini, kan seharusnya PLN bisa memahami,” ungkapnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum UMSU Farid Wajdi mengungkapkan, secara ekonomi, jika menggunakan genset, pihak kampus harus mengeluarkan Rp900 ribu per empat jam hanya untuk membeli solar. ”Secara enggak langsung, proses belajar mengajar tidak bisa berfungsi dengan baik dan terganggu. Ini sama saja kerugian pada investasi pendidikan,” ungkapnya.
Apalagi,saat ini,pembelajaran dengan metode teknologi semakin digalakkan. Namun, jika listrik tidak mendukung, sama saja tidak mendukung hal tersebut. ”Di sini bebas WiFi dan bagaimana bisa berfungsi jika seperti ini, lilin memang membantu, genset juga, tapi kalau setiap hari kan sangat mengganggu,” paparnya. Terlebih, dia menerima laporan bahwa hubungan dosen dan mahasiswa sedang retak karena kedua pihak tidak saling mengerti. ”Dosen bilang mahasiswa bandel dan semakin malas, sedangkan mahasiswa bilang dosen enggak mau mengerti kalau mati listrik bagaimana tugas mau dikerjakan, jadi ada imbasnya ke situ,” tandasnya.
Dia menilai UMSU memang menjadi target pemadaman listrik di lingkungan kampus. ”Sebab, kampus memakan banyak daya dibanding penduduk di lokasi kampus, tetapi kami berharap PLN bisa mengatasi semua,” ungkapnya. Selama ini, jika terjadi pemadaman listrik ketika kuliah malam, mahasiswa terpaksa dipulangkan. ”PLN harus bisa membuat skala prioritas, untuk layanan umum, seperti fasilitas pendidikan dan rumah sakit, harus ada pengecualian,” tandasnya.
USU Buka Penerimaan 2.347 Mahasiswa Baru
"Jalur penerimaan ini adalah dengan biaya Sumbangan Pokok Pendidikan (SPP) bersubsidi. Pendaftarannya sendiri sudah berlangsung sejak bulan lalu," jelas Kepala Bagian Humas USU Bisru Hafi, di Medan, Sumatra Utara, Senin (3/5/2010).
UMB-PTN ini diselenggarakan oleh Perhimpunan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Nusantara (P-SPMBN). Tahapannya diawali dengan pembayaran biaya pendaftaran di BNI sejak 22 Februari lalu hingga 19 Mei mendatang.
Biayanya tidak berubah dari tahun lalu, yakni sebesar Rp200 ribu untuk kelompok IPA atau IPS tetap, dan Rp225 ribu untuk kelompok IPC.
Setiap calon mahasiswa yang telah membayar biaya pendaftaran telah mulai melakukan pendaftaran online secara sejak 12 April lalu, dan berakhir 19 Mei. Sedangkan ujian tulisnya akan dilangsungkan pada 22 Mei mendatang, dan pengumuman pada 8 Juni 2010.
Pelaksanaan ujian tulis jalur UMB-PTN ini dilaksanakan hanya satu hari, berbeda berbeda dengan tahun sebelumnya yang digelar selama dua hari. "Perampingan waktu ujian ini dilakukan untuk peserta ujian, agar yang berasal dari luar daerah bisa menghemat biaya akomodasi dan lain-lain," ungkap Bisru.
Tahapan UMB-PTN 2010 ini sendiri berlangsung serentak di 12 PTN di seluruh Indonesia. Yakni, Universitas Syiah Kuala, Universitas Malikussaleh, USU, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, dan Universitas Jambi. Selain itu, juga di Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Islam Negeri Jakarta, Universitas Negeri Semarang, Universitas Islam Negeri Makasar, dan Universitas Palangkaraya.
Ditambahkan Bisru, Panitia Lokal USU sedang mempersiapkan tiga sektor lokasi ujian yang berada di kawasan Kampus USU dan sekitarnya untuk pelaksanaan UMB-PTN ini. Panitia berencana akan menambah daya tampung peserta ujian hingga mencapai 31 ribu orang, setelah sebelumnya diikuti sekitar 28 ribu orang.
Otorita Asahan Berikan Beasiswa ke 74 Mahasiswa
"Beasiswa tersebut diberikan kepada mahasiswa yang berasal dari kawasan ekosistem Danau Toba, yaitu Simalungun, Tanah Karo, Samosir, Tapanuli Utara, Dairi, Batubara, Asahan dan Toba Samosir. Penyerahannya dilakukan pada Sabtu 17 April kemarin," jelas Kepala Perwakilan Otorita Asahan PSM Lumbantobing di Kantor Perwakilan Otorita Asahan, Jalan Pattimura Medan, Selasa (20/4/2010).
Beasiswa tersebut senilai Rp800 ribu per bulan untuk mahasiswa S-1 dengan syarat indek prestasi (IP) minimal 3. Sedangkan untuk mahasiswa S-2, mendapatkan bantuan sebesar Rp1,25 juta per bulan selama tahun ajaran 2009/2010, dengan syarat IP minimal 3,25.
Sejak 2003 hingga 2010, Otorita Asahan telah memberikan bantuan beasiswa kepada 24 ribu pelajar dan mahasiswa di Indonesia. Beasiswa ini khususnya diberikan kepada mereka yang berasal dari kawasan ekosistem Danau Toba. Selain itu, mereka juga memberikan alat-alat pertanian, pinjaman lunak, mobil pintar dan pembangunan infrastruktur untuk membantu peningkatan perekonomian masyarakat di sekitar perusahaan.
Otorita Asahan sendiri memproduksi listrik melalui pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Asahan, untuk peleburan alumunium dalam memproduksi alumunium batangan milik PT Inalum di Kuala Tanjung, Kabupaten Batubara, Sumut. PT Inalum ini merupakan perusahaan patungan Indonesia dengan Jepang, dengan 58,88 persen saham Jepang dan 41,12 persen saham Indonesia.
Saat ini, PT Inalum memproduksi 250 ribu ton alumunium per tahun, dimana 60 persen produksinya dikirim ke Jepang dan 40 persennya lagi dipasarkan di Indonesia. Kehadiran perusahaan ini sendiri telah membawa dampak kemajuan perekonomian bagi masyarakat di kawasan ekosistem Danau Toba. Selain itu, PT Inalum juga turut memajukan masyarakat, diantaranya melalui pendidikan.
USU Sediakan 500 Beasiswa Miskin!
Rektor USU Prof Dr dr Syahril Pasaribu DTM&H MSc (CTM) SpA(K) menyatakan, pemberian bantuan beasiswa ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan antara Rektor USU dengan Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) pada Kementerian Pendidikan Nasional 2009.
Dia menuturkan, beasiswa yang diberikan itu Rp5 juta per semester hingga selesai. Bagi mahasiswa program diploma akan diberikan hingga enam semester, sedangkan bagi mahasiswa program sarjana akan diberikan hingga semester VIII. Alokasi beasiswa ini untuk semua program studi pada departemen yang ada di lingkungan USU.
”Jadi benar-benar ditanggung secara penuh oleh pemerintah pendidikannya,” tuturnya.
Dia berharap kepada calon mahasiswa yang ingin mengajukan diri ikut dalam program beasiswa bidik misi agar benar-benar mempersiapkan diri dengan baik sehingga pendidikan yang ditempuh nantinya bermanfaat untuk kehidupannya di masa depan. Sementara itu, Kepala Humas USU Bisru Hafi menambahkan, persyaratan untuk mendaftar program ini, yaitu siswa SMA sederajat yang dijadwalkan lulus ujian nasional (UN) pada 2010, berprestasi, dan berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi.
Selain itu, kandidat mempunyai prestasi akademik atau kurikuler maupun ekstrakurikuler yang diketahui kepala sekolah atau pemimpin unit Pendidikan Masyarakat (Dikmas) kabupaten/kota.
”Serta, mencantumkan peringkat keberapa dari berapa jumlah siswa yang ada di kelasnya,” tuturnya. Mengenai tata cara pendaftaran, Bisru menyatakan,calon mahasiswa harus memilih program pendidikan Diploma 3 (D-3) atau program sarjana pada Universitas Sumatera Utara (USU).
Kemudian, calon mahasiswa dapat mengusulkan langsung kepada Rektor USU, dengan melampirkan berkas yang terdiri atas formulir pendaftaran yang dapat diunduh di situs www.usu.ac.id atau www.dikti.go.id atau www.kelembagaan.dikti.go.id.
Peminat harus melengkapi berkas dengan pasfoto ukuran 3 x 4 sebanyak tiga lembar; fotokopi kartu tanda siswa (KTS), fotokopi rapor semester I hingga V, disertai surat keterangan tentang peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang keilmuan atau akademik yang disahkan (dilegalisasi) kepala sekolah atau pemimpin unit Pendidikan Masyarakat.
Berkas lain yang harus dilengkapi, yakni fotokopi kartu keluarga miskin. Bagi keluarga yang tidak memiliki kartu keluarga miskin harus menyertakan surat keterangan penghasilan orangtua atau wali, atau surat keterangan tidak mampu yang dapat dibuktikan kebenarannya oleh kepala desa atau kepala dusun atau instansi tempat orangtua bekerja.
Bekali Mahasiswa TI, USU Gandeng IBM
Kerja sama bidang teknologi informasi bagi mahasiswa tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Rektor Prof Dr dr Syahril Pasaribu, M.Sc (CTM), SpA(K), dengan Mid Market and Geo Expansion Leader IBM Indonesia Roy Simangunsong, di ruang Rapat Senat Akademik, Biro Rektor USU, Medan, Sumatra Utara, akhir pekan lalu. Demikian seperti dikutip dalam keterangan USU, di Jakarta, Selasa (4/5/2010).
Inisiatif bertajuk Experience IBM Technology, Delivery IT learning Infrastructur ini akan memberikan para mahasiswa pengalaman dalam menggunakan teknologi dan sumber daya IBM untuk mengasah kecakapan TI mereka.
Syahril Pasaribu dalam sambutannya mengatakan, dengan bantuan mitra bisnis IBM. Computrade Technology International, para mahasiswa program TI USU dapat mencoba berbagai teknologi perangkat keras IBM.
"Kemitraan antara USU dan IBM adalah perkembangan yang sangat positif dalam mempersiapkan generasi kita mendatang untuk memasuki dunia kerja global," ujar Syahril.
Sementara itu, Roy Simangunsong mengatakan, IBM bermitra dengan USU karena USU merupakan universitas negeri terkemuka di Sumatra, maka IBM membantu para mahasiswa untuk mengembangkan kecakapan bisnis dan TI mereka agar dapat beradaptasi dengan dunia yang berkembang pesat.
IBM memperkenalkan teknologi-teknologi masa depan kepada para mahasiswa dan berbagi pengalaman terbaik yang didapat dari pengalamannya, agar mereka bisa menerapkan semua ini di lingkungan bisnis.
Dengan bantuan Mitra Bisnis ISM Computrade Technology International, para mahassiwa program TI perguruan tinggi dapat mencoba berbagai teknologi perangkat hardware IBM. Selain itu, pakar hardware IBM akan memberikan pelatihan untuk memperdalam pengetahuan para mahasiswa tentang rekayasa (engeering) software IBM.
Kepala Pusat Sistm Informasi dan Perpustkaan USU Dr A Ridwan Siregar menambahkan, melalui kerja sama ini, mahasiswa USU dapat mengakses teknologi IBM dan mengetahui kecakapan apa saja yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan bisnis di waktu mendatang.
IBM terus menjalin kerja sama dengan perguruan-perguruan tinggi di seluruh dunia melalui IBM Academic Initiative Program yang memungkinkan penggunaan teknologi IBM sebagai platform pengajaran, pelatihan dan penelitian.
Inisiatif ini menawarkan akses ke sumber daya online untuk membantu lebih dari 4.600 perguruan tinggi dan universitas di seluruh dunia mendapatkan kecakapan bisnis dan TI yang lebih kompetitif guna memenuhi kebutuhan industri-industri baru.
USU Serahkan Satyalancana Karya Satya ke 72 Dosen
Tanda kehormatan yang dianugerahkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu langsung diserahkan oleh Rektor USU Prof Syahril Pasaribu.
"Tanda kehormatan tersebut langsung disematkan oleh Rektor kepada para dosen dan pegawai yang menerima dalam upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional pada Senin, 3 Mei kemarin, di halaman Gedung Biro Rektor USU," jelas Kepala Bagian Humas USU Bisru Hafi di Kampus USU, Padang Bulan, Medan, Kamis (6/5/2010).
Tanda kehormatan tersebut dianugerahkan Presiden SBY berdasarkan Keputusan Nomor 8/KT/Tahun 2010, sebagai penghargaan atas pengabdian, kesetiaan, kejujuran, kecakapan, dan kedisiplinan dalam melaksanakan tugas sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), selama 10 tahun atau 20 tahun atau 30 tahun lebih secara terus menerus terhadap Negara Republik Indonesia. Sehingga, ini dapat dijadikan teladan bagi setiap pegawai lainnya.
Dari 72 dosen dan pegawai USU yang menerima anugerah tersebut, sebanyak 23 orang telah mengabdi dengan masa tugas 30 tahun, 40 orang dengan masa tugas 20 tahun, dan sembilan orang dengan masa tugas 10 tahun. Di antaranya yang telah mengabdi selama 30 tahun adalah Prof Irmawati Suprapto (Fakultas Psikologi), Ahmad Ridwan Siregar (Fakultas Sastra), Alinafiah Lubis (Biro Perencanaan dan Kerjasama), serta Suhaimi HS (Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan FISIP).
Untuk masa tugas 20 tahun, di antaranya Prof Subhilhar (Pembantu Rektor II ), Prof M Arif Nasution (Dekan FISIP), Faisal Akbar Nasution (Fakultas Hukum), dan Hindun (Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama). Sedangkan dengan masa tugas 10 tahun di antaranya adalah Kiking Ritarwan (Fakultas Kedokteran), Albiner Siagian (FKM), dan Renita Manurung (Fakultas Teknik).
Sementara itu, pada acara yang sama Rektor USU juga menyerahkan penghargaan kepada tiga mahasiswa berprestasi tingkat USU. Ketiga mahasiwa yang telah melewati tahapan seleksi tersebut adalah Hilna Khairunisa Shaliha (Fakultas Kedokteran) sebagai mahasiswa berprestasi I, Novriadi Inprayoma (FKM) sebagai mahasiswa berprestasi II, dan Rizki Karina Azilia (Fakultas Hukum) sebagai mahasiwa berprestasi III.
Sebagai ucapan terima kasih dan penghargaan atas prestasi yang telah dicapai oleh para mahasiswa tersebut, Rektor USU menyerahkan penghargaan berupa piagam dan uang tunai sebesar Rp2 juta rupiah untuk mahasiswa berprestasi I. Sedangkan, mahasiswa berprestasi II juga mendapatkan uang tunai sebesar Rp1,5 juta, serta Rp1 juta untuk mahasiswa berprestasi III.
meteor jatuh di Indonesia...
SCTV
Benda diduga meteor jatuh di Pegunungan Wawo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, Senin (3/5) malam. Benda yang terlihat bercahaya ketika turun dari langit itu sempat meledak dua kali sebelum menghujam bumi dan meninggalkan lubang berdiameter 50 x 50 centimeter.
Menurut pengakuan warga sekitar, benda yang jatuh dari langit sekitar pukul 20.30 WITA itu mengeluarkan cahaya hingga satu kilometer panjangnya. "Ada benda bercahaya yang terbang dari langit, meledak dua kali..," ujar Muhdar.
Warga di sekitar lokasi sempat ketakutan menyaksikan percikan cahaya dari benda tersebut. Baru Selasa tadi pagi warga memberanikan diri dan berbondong-bondong ke lokasi jatuhnya benda dari langit itu.
Lubang bekas jatuhnya meteor itu terbentuk mirip kubangan batu yang diselimuti kaca dan hingga Selasa pagi masih mengeluarkan hawa panas. Daun-daun pepohonan di sekitar lubang juga kering akibat terkena hawa panas.
Menurut pengakuan beberapa warga yang menyaksikan, sebelum benda tersebut jatuh terlihat sebuah benda yang terbang dengan kecepatan tinggi. Benda terbang tersebut mengeluarkan cahaya aneh.
Ketika sampai di tanah benda tersebut mengeluarkan suara desingan dan meledak hingga mengeluarkan cahaya kuning kemerahan yang menerangi hampir seluruh Pegunungan Wawo.
Sebuah kabel listrik yang berada di sekitarnya terputus hingga mengakibatkan desa di sekitar lokasi gelap.
Di saat kondisi gelap itulah terjadi dua kali ledakan disertai cahaya yang terlihat hingga jarak sekitar 1,5 km dari lokasi. Kini lokasi jatuhnya benda langit yang diduga meteor ini masih dipenuhi warga dari berbagai daerah di Kabupaten Bima.
Beberapa hari sebelumnya, meteor juga jatuh di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, dan merusak sejumlah rumah.
Langganan:
Postingan (Atom)